Minggu, 04 Juni 2017

Memory

SEMOGA TETAP SOLID!!






Kreatifitas Mapala LS

Mapala dan Barang Bekas




Sabtu, 03 Juni 2017

KSDA

Ku Tanamkan Bibit Untuk Kalian Jaga





Bersih Pantai

Totalitas Tanpa Batas

Kemana mata memandang disana ada kamu "SAMPAH". Sampah tersebar diseluruh penjuru dan pelosok negeri. Apa yang bisa kita lakukan sebagai masyarakat yang memiliki rasa cinta terhadap alam umumnya dan lingkungan sekitar khususnya?
Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/13
Exposure Time : 1/160 sec
ISO Speed : ISO - 100
Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/10
Exposure Time : 1/200 sec
ISO Speed : ISO - 100

Oleh karenanya pecinta alam memiliki pribadi yang mencintai alam, dengan hati, perasaan dan perbuatan. Semua bisa di lihat saat dimana pun dia berada. Karena alam adalah bahasa universal sebagai penggambaran suatu tempat luas tak berbatas ruang dan waktu. Banyak  asumsi dari orang bahwa Mapala adalah Organisasi yang amburadul. Mungkin saja begitu karena orang yang ada di dalamnya selalu kering mukanya dan cara berpakaiannya yang bisa dibilang seenaknya sendiri. Akan tetapi disini penulis mohon agar kiranya kita jangan melihat dari sosok kekurangannya saja. Asal kalian ketahui bahwa paham yang dianut Mapala itu sendiri adalah Patriotik kebangsaan yang menganut aliran kemasyarakatan yang tinggi.

Pecinta Alam memiliki prinsip yaitu:
1.    Don’t kill anything but time
2.    Don’t take anything but picture
3. Don’t leave anything but foot prints

Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/5.6
Exposure Time : 1/80 sec
ISO Speed : ISO - 125
Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/8
Exposure Time : 1/160 sec
ISO Speed : ISO - 100

Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/6.3
Exposure Time : 1/40 sec
ISO Speed : ISO - 100
Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/8
Exposure Time : 1/80 sec
ISO Speed : ISO - 100
Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/7.1
Exposure Time : 1/50 sec
ISO Speed : ISO - 100


Melalui kegiatan ini, Mapala LS mewadahi para Pecinta alam Se Buleleng turut hadir dalam pembersihan pantai serangkaian HUT 24 MPA LS dengan tema AKSI (Alam Ku jaga Solidaritas Kuhargai) yang telah terselenggara pada tanggal 14 Mei 2017 di Pantai Lingga. Dengan adanya kegiatan ini, dapat menyadarkan masyarakat sekitar agar peduli terhadap lingkungannya, tidak membuang sampah mereka di pinggiran pantai atau pantainya yang menyebabkan lebih banyaknya pencemaran dan pemandangan yang kurang bagus.

Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/7.1
Exposure Time : 1/60 sec
ISO Speed : ISO - 100
Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/8
Exposure Time : 1/80 sec
ISO Speed : ISO - 100
Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/7.1
Exposure Time : 1/100 sec
ISO Speed : ISO - 100

Mari kita semua yang mengaku sebagai seorang pecinta alam yang notabenenya memiliki jiwa peduli terhadap lingkungan, mencoba untuk memahami esensi dari prinsip dasar pecinta alam dan kode etik pecinta alam tersebut, bukan sekedar tahu, bukan sekedar bangga, atau bahkan sekedar menjadi pajangan hiasan dinding basecamp kita. Seorang pecintaalam harus memiliki modal dasar pecinta alam, modal dasar pecinta alam tersebut yaitu fisik, mental, dan keterampilan.

HUT 24 LS

Serangkaian HUT Mapala Loka Samgraha

Undiksha

Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/5
Exposure Time : 1/2000 sec
ISO Speed : ISO - 1250

Dalam rangka memperingati HUT Mapala Loka Samgraha, Undiksha yang ke 24 dengan tema AKSI (Alam Kujaga Solidaritas Kuhargai). Mapala telah mengadakan Pembersihan dan Penanaman bibit pada  tanggal 14 Mei 2017 di Pantai Lingga dan Pantai Pidada, Singaraja.

Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/9
Exposure Time : 1/800 sec
ISO Speed : ISO - 800

Kegiatan ini diikuti oleh beberapa siswa SMA/SMK sederajat, UKM yang ada di lingkungan Undiksha serta pengurus dan Anggota Mapala itu sendiri. Kegiatan ini dilakukan 
Camera : Canon EOS 60D
F-Stop : f/7.1
Exposure Time : 1/50 sec
ISO Speed : ISO - 100

Kegiatan ini dilakukan untuk menyadarkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan dan pentingnya pohon bagi kehidupan manusia selanjutnya.

Sekian
Padamu Tuhan, Kami Mengabdi
Lestari!!




PELATIKAN

Proses Sakral "PELANTIKAN" Calon Anggota Mapala Loka Samgraha

Untuk menjadi anggota resmi Mapala Loka Samgraha calon anggota terlebih dulu mengikuti beberapa tahap. Pertama, kalian harus daftar terlebih dahulu dan mengikuti beberapa tes kesehatan, kebugaran, dan tes wawancara. Kedua, apabila kalian dianggap lolos dari ketiga tes tersebut maka dilanjut ke DIKLAT (Pendidikan dan Pelatihan). Nah, selama DIKLAT ini kemampuan kalian dalam kepecintaalaman diuji. Ketiga, setelah lolos DIKLAT kalian akan dilantik.

Camera : KODAK EASYSHARE M1033 DIGITAL CAMERA
F-Stop : f/3.1
Exposure Time : 1/60 sec
ISO Speed : ISO – 125
Max – aperture : 3.3


Proses pelantikan dilakukan dengan upacara yang didalamnya ada pemberian nomor anggota. Nah, buat mereka yang belum mendapatkan nomor anggota bukan berarti gagal dilantik dan tidak bisa menjadi anggota resmi. Namun, pelantikan mereka sedikit terlambat karena harus memenuhi syarat sebelum dilantik.

Camera : KODAK EASYSHARE M1033 DIGITAL CAMERA
F-Stop : f/3.5
Exposure Time : 1/100 sec
ISO Speed : ISO – 800
Max – aperture : 3.6
Camera : KODAK EASYSHARE M1033 DIGITAL CAMERA
F-Stop : f/3.5
Exposure Time : 1/60 sec
ISO Speed : ISO – 400
Max – aperture : 3.6

Pemberian nomor anggota ini menunjukan identitas bahwa kalian merupakan anggota resmi Mapala LS. Apabila kalian beruntung, hehehe kalian akan mendapatkan scarf sebagai tanda bahwa kalian merupakan anggota Mapala Loka Samgraha.

Camera : KODAK EASYSHARE M1033 DIGITAL CAMERA
F-Stop : f/3.5
Exposure Time : 1/60 sec
ISO Speed : ISO – 500
Max – aperture : 3.6
Setelah proses pemberian nomor anggota dan scarf, untuk mensakralkan proses ini maka kalian akan disiram dengan air yang dicampur dengan beberapa bunga atau kerennya Mandi Kembang sembari menyanyikan lagu wajib dan hymne Mapala Loka Samgraha.

Sekian.
Padamu Tuhan, Kami Mengabdi
Lestari!!